arabica dan susu

Menuju senja yang tak lagi sama
bersama tetesan kecil mungil langitnya
kau yang jauh disana
di taman langit penuh cahaya
bercumbu mesra dengan air mengalirnya

kau yang tak pernah ku kenal
tetapi darahmu mengalir dalam tubuhku
kau yang selalu ku rindukan
catatanmu memberi warna dalam hidupku
caramu membela agamamu bak umar
menerjang meja judi dan menamparnya

tak pernah ku dengar cercamu
kau ajarkan kami memupuk jariyah

hujan kau ingatkan dengan kasihNya
indahnya membauimu wahai hujan
kelak aku ingin memelukmu
bersama orang-orang yang kucintai

aku tahu banyak aku menoreh luka pada sesama
juga pada alamnya
tetapi semoga hujan ini bisa menghapusnya

do'aku semoga siksaNya atas dosaku
ditimpakan aku cukup didunia
ditruk kuning ini aku mewarnai

tulisan tentang kenangan dan masa depan
manusia hanya bisa memperbaiki masa lalu
tetapi tidak bisa mengubahnya
kelak aku akan bercerita pada mu'adz atau haifa
bahwa bidadari itu seperti hujan yang lembut
memberi aroma dan menghilangkan kotornya dunia

Ya Rabb Yang Menyelamatkan Nuh dari taufan banjir dunia
Ya Rabb Yang Menyelamatkan Yunus dari gelapnya lautan,gelapnya perut ikan
Ya Rabb Yang Menyelamatkan Ibrahim dari kobaran api yang menyala
Ya Rabb Yang Menyelamatkan Musa dari kejahatan fir'aut dan laut yang menenggelamkan
Ya Rabb Yang Menyelamatkan Isa dari kaum kafir durjana
Ya Rabb Yang Menyelamtkan Muhammad dari kekejaman musyrikin jahiliyah

Selamatkan kami dari kejahatan kaum yang kau murkai dan kaum yang sesat lagi menyesatkan
Selamatkan kami dari penindasan dan pembunuhan para pemuka setan terkutuk
matikan kami dalam kemulianMu atau syahid di jalanMu

25 tahun waktuku terbuang sia-sia dan
kini aku ingin memperbaiki masa laluku

semoga kamu,dia dan mereka menjadi satu di syurgaNya..

@tianCahyadi
dalam kotak kuning YTC, 8 Maret 2016 senja yang menghujan.




Komentar

Postingan Populer