Catatan Bumi

Sumber Photo : Langit Surya Kencana Gunung Gede Juli 2012
Aku coba menyapa masa lalu,
Masa lalu siapa? masa laluku penuh cahaya gelap
Mengenang hari-hariku bersama langit
Bercerita tentang penderitaan yang kurasa saat ini adalah anugrah terindah
Langit dahulu bagiku adalah kegelapan bagi sebagian manusia
Tetapi siapa lagi yang kupunya selain Ibu dan Langit kala itu
Bumi bilang Ayahku langit
Bumi berbisik "Ayahmu di atas sana nak"
"Langit biru itukah?" Sapaku pada bumi
 kutanya lagi dengan rasa penasaran "Wahai bumi,siapa Ayahku?"
Bumi berucap "Ayahmu langit nak,ceritakanlah kegembiraan dan kesedihanmu setiap saat padanya"
aku kala itu masih bocah berumur 6 tahun. 
"Nak,langit mengangkatmu sebagai anaknya ketika usia kau 6 bulan,dan Langit berpesan "wahai bumi beritahukanlah pada bocah itu saat usianya 6 tahun,bahwa akulah ayahnya yang akan menjaganya sampai ia mati,jadikan aku tempat bercerita segala kesedihan dan kesepiannya"
Terimakasih langit kau selalu menjadi Ayah dan teman setiaku..


Catatan Bumi,
Tian Cahyadi
September 2012.

Komentar

Postingan Populer