ada Celoteh perempuan “Inilah aku muslimah”


aku laki-laki yang merasa celotehmu bermanfaat bagi sesama,aku bukan datang dari dunia yang sempurna,bukan datang dari cahaya penuh cahaya,tetapi aku datang dari gelapnya gelap yang mencoba mencari setitik cahayaNya,berjalan diatas duri,terbang kedalam angin tornado,berlari di gurun pasir tak berpenghuni.

Aku hanya ingin kamu tahu wahai hawa,akupun rindu sosok sepertimu. 
Ku tulis dan kurangkai yang mungkin inilah celotehmu,ketika aku jadimu.

“Adam tercipta untuk hawa, dalam kehidupan Sang Rabb selalu menciptakan semuanya berpasang-pasangan, siang malam, kanan kiri, dan pastinya laki laki dan perempuan. Seperti banyak syair syair Rabb dalam kitabNya yg Mulia,

Dalam sabda Nabi yang mulia,Aku makhluk yang paling banyak menjadi penghuni neraka,sadar memang aku melihatnya banyak wanita telanjang pakaiannya tetapi berpakaian, kesedihanku karena kaumku juga ternyata telanjang hatinya pula,sebagaian kaumku tak peduli lagi dengan hidup setelah mati,yang terpenting adalah rupa yang membuat mereka bahagia,tak ayal harta menjadi tujuan dengan menjual daging kehormatannya,
Aku bersedih,melihat kaumku yang begitu banyak menjadi sumber fitnah karena tak punya ilmu untuk menjaga kemuliaannya,menjadi tontonan nan budak nafsu kaummu laki-laki,menjadi ibu yang membunuh bayinya karena takut miskin,yang menjual dafing keturunannya sendiri dengan nafsu,yang menjadi serigala pemakan daging suaminya sendiri,bahkan menjadi dibalik tragedi bencana maksiat,

Aku bahagia,masih ada hijab hijab dalam penjagaannya,menerangi sebagai hiasan dunia juga akhirat,yang kemuliannya seakan membuat para bidadari syurga itu iri melihatnya,berdiri sebagai ibu generasi robbani wa madani,menjadi cahaya madorasatil aula bagi anak-anaknya,sami’na wa ato’na kepada pemimpin dalam hidupnya dalam ketaatanNya,tak pernah merasa bangga dengan amalan-amalannya,dan selalu merasa yang paling banyak berdosa dan takut azab panasnya neraka,yang sangat merindukan perjumpaan dengan Rabbnya,akupun ingin seperti ini walau aku adalah makhluk yang lemah, 

Ketahuilah adam, fitrahku kaum hawa adalah daya tarik terkuat untukmu di dunia ini. Aku hawa mampu menjadi senjata iblis untuk membujukmu memakan Khuldi yg terlarang. Namun di tanganmu yg bijak, aku hawa mampu menjadi pondasi yg kokohkan imanmu bagai khadijah terhadap Muhammad.

Adam, jangan pernah segan menegurku bila aku salah di matamu, karena sungguh, Allah membentuk hatiku dari daging yg paling lembut agar ku mudah tersentuh dgn segala nasihat. Mataku sangat mudah menangis dgn sentuhan sedikit saja. Namun ingatlah adam, aku hawa dari tulang rusukmu yg paling bengkok, maka fitrahku memang untuk bengkok, maka jgn memaksa untuk meluruskanku, krn kau akan menemukanku patah, sekali ku patah tak akan mampu kau sambung lagi. Namun, jangan pula membiarkanku terus dlm bengkok, tapi cobalah meluruskanku dgn hikmah, dgn bijaksana.. Maka kaupun akan menemukanku lurus bahkan mampu mengokohkanmu”

Aku dalam renunganku tentang bidadari dan mimpi.
Agustus 18 ‘2013..

Komentar

Postingan Populer